Sinopsis Inside Out (2015)
Info Film Inside Out (2015)
Rilis | 19 Juni 2015 |
Country of origin | United States |
Bahasa | English, Portuguese, Latvian |
Direktor | Pete Docter, Ronnie Del Carmen |
Penulis | Pete Docter, Ronnie Del Carmen, Meg LeFauve |
Genre | Animation, Adventure, Comedy, Drama, Family, Fantasy |
Motion Picture Rating (MPA) | Rated PG for mild thematic elements and some action |
Lokasi Film | Pixar Animation Studios - 1200 Park Avenue, Emeryville, California, USA |
Production Companies | Pixar Animation Studios, Walt Disney Pictures |
Durasi | 1 jam 35 menit |
Sound Mix | Dolby Digital, Datasat, Dolby Atmos, SDDS, Dolby Surround 7.1, Auro 11.1, 12-Track Digital Sound, D-Cinema 48kHz Dolby Surround 7.1, D-Cinema 96kHz 7.1, D-Cinema 96kHz 5.1 |
Aspect ratio | 1.85 : 1 |
Karakter Inside Out (2015)
Riley |
Riley adalah karakter utama dalam cerita film Inside Out. Awalnya, Riley adalah anak yang ceria dan memiliki banyak kenangan indah. Namun, kenangan indah itu, satu demi satu hancur saat keluarganya pindah ke luar kota dan ayahnya sibuk dengan urusannya. Semua hal itu membuat Riley sedih dan frustrasi. Alur cerita film ini berpusat pada gejolak emosi yang terdapat di dalam pikiran Riley yang mengalami masalah saat beranjak dewasa. |
|
Mom |
Mom atau ibu Riley adalah karakter yang penyabar dan penuh kasih sayang. Ia adalah orang yang selalu ingin membahagiakan Riley dan memberikan yang terbaik untuknya. Hal tersebut membuat sang ibu kerap beradu pendapat dengan ayah Riley. Ibu Riley juga selalu mengutamakan kebersamaan keluarga. Ibu Riley selalu ingin menciptakan suasana yang nyaman bagi Riley. Karakternya juga sangat penting dalam cerita. |
|
Dad |
Dad atau ayah adalah karakter yang paling disayangi oleh Riley. Namun pemikiran sang ayah sebagai orang dewasa belum bisa dipahami oleh Riley. Terlepas dari hal itu, sang ayah menyayangi Riley dan sebagai ayah ia ingin memberikan yang terbaik bagi putrinya. |
|
Bing Bong |
Bing Bong adalah teman imajinasi yang diciptakan oleh Riley saat ia masih kecil. Bing Bong memiliki sifat yang periang dan sembrono dalam mengambil keputusan. Salah satu contohnya saat Bing Bong menuntun Joy dan Sadness dalam perjalanan pulang yang malah membuat mereka dalam bahaya. Akan tetapi, Bing Bong menampilkan aksi yang heroik di akhir cerita dengan mengorbankan dirinya. |
|
Dream Director |
Sesuai namanya, Dream Director adalah karakter yang berperan penting dalam mengatur mimpi yang muncul dalam tidur Riley. Ia adalah karakter yang galak dan otoriter. Ia berusaha menciptakan mimpi yang menarik tergantung dari pengalaman yang telah dilalui oleh Riley. |
5 Karakter Emosi Inside Out (2015)
Sadness |
Sadness adalah karakter yang membuat Riley selalu mengingat masa-masa sedihnya. Namun sayangnya karakter lain tidak ada yang mengerti dengan kondisi Sadness. Karakter lain selalu meminta Sadness untuk tidak menyebarkan aura kesedihan dalam pikiran Riley yang berujung membuatnya sedih. Padahal, Sadness sendiri tidak ingin membuat Riley sedih. Ia justru sedang berupaya untuk menghilangkan pikiran sedih dari Riley yang selalu ingin kembali ke tempat tinggal sebelumnya. |
|
Joy |
Joy adalah karakter yang berperan membuat Riley tersenyum bahagia, Joy juga memiliki sikap yang optimis. Joy merupakan karakter pemimpin yang hampir bisa menangani setiap kali ada situasi buruk yang melanda Riley. Bagi joy, ketika ada kesedihan atau hal-hal yang membuat Riley terpuruk, itu menjadi tantangan tersendiri untuk meyakinkan Riley bahwa akan sesuatu menyenangkan setelah kesedihan. |
|
Anger |
Anger adalah karakter yang berwujud kemarahan dalam diri Riley. Anger selalu berupaya mengambil alih sesuatu supaya sesuai dengan harapan Riley. Satu waktu, Anger pernah memasukkan pikiran jahat pada Riley untuk mengambil uang ibunya agar ia bisa kembali ke tempat sebelumnya yang jauh dari San Fransisco. Selain itu, Anger juga berperan mengatur emosi Riley ketika ia berhadapan dengan sesuatu yang tidak disukainya. |
|
Fear |
Fear adalah karakter sampingan dalam diri Riley. Tugas fear yaitu memberikan rasa takut dan cemas terhadap hal-hal yang berpotensi bahaya. Di sisi lain, fear juga berperan untuk membuat Riley merasa tetap aman dan terlindungi. Fear sering kali tidak terkontrol ketika Riley ingin mencoba sesuatu, tetapi dirinya terlanjur ketakutan. Namun sayangnya, Fear juga kerap menunjukkan rasa panik berlebihan yang membuat karakter lain kesal kepadanya. |
|
Disgust | Sama dengan Fear, karakter Inside Out Disgust ini termasuk sampingan karena mengendalikan selera dari Riley. Peran utama Disgust ini memastikan supaya Riley mau bersikap hati-hati baik secara fisik atau kehidupan sosial. |
Box Office
Budget | $175.000.000 (estimasi) |
Opening weekend US & Canada | $90,440,272 (21 Juni 2015) |
Gross US & Canada | $356,461,711 |
Gross Worldwide | $859,076,254 |
Rating Film Inside Out (2015)
IMDb | 8.1/10 |
Rotten Tomatoes | 98% |
Fakta-fakta Menarik Inside Out (2015)
- Menurut sutradara Pete Docter, setiap emosi didasarkan pada bentuk: Kegembiraan didasarkan pada bintang, Kesedihan adalah tetesan air mata, Kemarahan adalah batu bata api, Ketakutan adalah saraf yang mentah, dan Jijik adalah brokoli. Namun dia mencatat bahwa dia sangat menyukai brokoli.
- Beberapa bola kenangan di benak Riley berisi adegan-adegan dari film Pixar lainnya, seperti pernikahan Carl dan Ellie di Up (2009).
- Ketika Pete Docter dan Jonas Rivera memberikan film tersebut kepada Mindy Kaling, dia terharu hingga menangis dan berkata, "Saya pikir sangat bagus jika kalian membuat film yang menunjukkan sulitnya untuk tumbuh dewasa, dan tidak apa-apa untuk merasa sedih karenanya. ." Menurut Pete Docter, mereka berseru, "Cepat! Catat!"
- Para penulis mempertimbangkan hingga 27 emosi tetapi memilih lima emosi (Kegembiraan, Kesedihan, Jijik, Takut, dan Marah) untuk membuatnya lebih mudah. Beberapa emosi utama yang dipotong antara lain Kejutan, Kebanggaan, dan Kepercayaan.
- "Yeast of Edin" didasarkan pada toko roti dekat Pixar Studios. Restoran ini hanya menyajikan satu jenis pizza setiap hari, dan brokoli adalah salah satu toppingnya.
Posting Komentar